|
Tata Ibadah syukur HUT Reformasi ke-502, HUT GMIT ke-72 & Penutupan Bulan Keluarga Kamis, 31 Oktober 2019 GEREJA SEBAGAI KAWAN SEKERJA ALLAH |
PANGGILAN BERIBADAH
Bapa : Saudara yang dikasihi Tuhan, hari ini kita memasuki akhir dari Bulan Keluarga Tahun 2019. Kita bersyukur karena berbagai kegiatan yang diselenggarakan membawa kita pada refleksi dan hidup bersama sebagai keluarga yang ingin memahami makna “Kristus Memberi Kita Daya Untuk Menata Relasi Dalam Kehidupan Berkeluarga”.
Mama : Hari ini, sebagai bagian dari Gereja Reformasi, kita juga merayakan Hari Ulang Tahun Reformasi ke-502. Perayaan Reformasi mengingatkan kembali pada inti Injil dalam Alkitab yang menjadi acuan hidup Kristen dan kesaksian gereja, yakni kasih karunia Allah dalam Yesus Kristus. Pada dasarnya Reformasi bukan untuk memecah-belah gereja, melainkan menemukan gereja sejati, satu tubuh Kritus, yang dipersekutukan dalam Baptisan Kudus dan Perjamuan Kudus, serta bersama-sama menjalankan panggilan kesaksian dan pelayanan serta peribadahan.
Anak : Hari ini juga, kita merayakan Hari Ulang Tahun Gereja Masehi Injili di Timor ke-72. Permulaan tumbuhnya gereja ini diawali dengan datangnya Portugis pada abad ke-16. Kemudian hadirlah Gereja Protestan selama Pemerintahan Belanda. Selanjutnya, Gereja di Timor terus berlangsung pada masa pendudukan Jepang. Pada 31 Oktober 1947, Gereja Masehi Injili di Timor menjadi gereja mandiri sampai sekarang ini.
Pel Liturgi1 : Untuk masuk dalam ibadah syukur ini, kita menyiapkan diri dengan berdiri dan menyanyikan PKJ 2 “Mulia, Mulia Nama-Nya” (sementara itu, penanggung jawab ibadah, pelayan ibadah dan pelayan liturgi memasuki ruang ibadah).
Mulia,
mulia nama-Nya.
Bagi Yesus kemuliaan, puji, sembah!
Mulia,
kekuasaan-Nya
Memb’ri berkat bagi jemaat,
Bersyukurlah!
Pujilah,
tinggikanlah Rajamu Yesus.
Dialah selamanya Sang Raja
benar!
Mulia, mulia nama-Nya!
Sang Penebus, Mahakudus,
Mahabesar.
VOTUM & SALAM
Pelayan : Pertolongan kita ada di dalam nama Tuhan yang menciptakan langit dan bumi.
Nyanyi : KJ 476a “Amin” do=g 2/4 MM ± 68
Pelayan : Kasih karunia dan damai sejahtera dari Allah Bapa dan Tuhan Yesus Kristus menyertai saudara sekalian.
Jemaat : Dan menyertai saudara juga. (duduk)
NAS PEMBIMBING
Pelayan : Tema yang diangkat dalam ibadah ini, “Gereja sebagai Kawan Sekerja Allah“, yang mengingatkan kita akan nilai kebersamaan dan keutuhan sebagai Gereja yang adalah tubuh Kristus, yang saling melengkapi dan Allah nyata berkarya di dalamnya.
Untuk itu, kita diarahkan dengan nas dari 1 Korintus 3:9, “Karena kami adalah kawan sekerja Allah; kamu adalah ladang Allah, bangunan Allah.“
Nyanyi : KJ 448:1-3 “Alangkah Indahnya”
Alangkah
indahnya serikat beriman, cerminan kasih
Tuhannya di dalam sorga
t’rang.
Baik
suka, baik keluh berpadu berserah;
segala doa bertemu di takhta
rahmat-Nya.
Sengsara
dan beban ‘kan ringan rasanya,
sebab saudara seiman
memikulnya serta.
PENGAKUAN DOSA
P : Ketika kita berada di hadapan hadirat Tuhan Allah Yang Mahakudus, betapa kita sadari bahwa kita adalah orang yang berdosa dan tidak layak di hadapan-Nya.
Karena itu, marilah kita mengakui dosa-dosa kita kepada-Nya.
………..……………….………….. saat teduh …………………………………….
Pel
Liturgi2
: Ya
Tuhan Allah,
kami
datang ke hadapan-Mu
membawa
diri kami yang berdosa.
Kami sering menganggap iman kami sudah
lengkap
dan
sempurna,
sehingga kami menjadi sombong,
dan
enggan diubah lagi oleh Roh Kudus.
Kami sering menganggap diri
kami yang paling benar,
sehingga kami begitu mudah menghakimi
orang lain,
dan menganggap semua orang lain rendah.
Kami
sering menganggap kasih kami sudah cukup,
sehingga kami tidak
mau menambah lagi perhatian
dan bantuan kami kepada orang
lain.
Kami mengaku suka membesar-besarkan diri kami
dan
tanpa sadar mengecilkan nama Tuhan.
Kami
sering iri hati dan berselisih dengan orang lain,
hanya karena kami mau benar dan menang sendiri.
Tolonglah
kami, ya Allah,
agar terus-menerus mau diubah oleh Roh Kudus
dan
menjadi baru.
Mampukanlah kami tetap menyegarkan iman,
kasih
dan pengharapan kami.
Ya Allah, ampunilah dosa kesombongan
kami.
Berilah kami kerendahan hati,
ketekunan
belajar,
dan
semangat mengasihi
satu sama lain sebagai rekan sekerja Allah,
sebagaimana
diteladankan Kristus kepada kami.
AMIN.
Nyanyi : PKJ 43:1 “Tuhan Kami Berlumuran Dosa”
Tuhan, kami berlumuran dosa
Tuhan, sudilah ampuni kami.
BERITA ANUGERAH
Pelayan : Janji Tuhan tentang pengampunan dosa, “Tuhan adalah penyayang dan pengasih, panjang sabar dan berlimpah-limpah kasih setia-Nya. Tidak dilakukan-Nya kepada kita setimpal dengan dosa kita. Seperti bapa sayang kepada anak-anaknya, demikian Tuhan sayang kepada orang-orang yang takut akan Dia.” Segala kemuliaan bagi Allah di tempat yang Maha tinggi!
Jemaat : Amin.
Nyanyi : KJ 39:1 “’Ku Diberi Belas Kasihan”
‘Ku
diberi belas kasihan, walau tak layak hatiku;
tadi ‘ku
angkuh, kini heran: Tuhan, besarlah rahmat-Mu!
Kidung imanku
bergema: rahmat-Mu sungguh mulia,
Kidung imanku bergema:
rahmat-Mu sungguh muliia!
PUJIAN MAZMUR 22:26-32
Pemazmur : Dalam keadaan berdiri, marilah kita melantunkan Mazmur
(duduk)
PS/VG/SOLO
PEMBERITAAN FIRMAN
Pel Liturgi3 : Saatnya kita menyiapkan hati, pikiran dan jiwa serta dengan penuh kesungguhan menyambut kebenaran firman Tuhan. Saatnya kita menyatukan seluruh keberadaan diri dan menghayati betapa pentingnya firman bagi kehidupan kita, mari kita menyambutnya dengan menyanyikan KJ 50a:1,6 “Sabda-Mu Abadi”.
Sabda-Mu abadi, suluh langkah kami.
Yang mengikutinya hidup sukacita.
Tolong,
agar kami rajin mendalami
lalu melakukan sabda-Mu,
ya Tuhan!
Pel Liturgi3 : (berdoa)
Pel Liturgi4 : (Membacakan Firman Tuhan dari I Korintus 3:1-9, diakhiri dengan berkata:) “Demikianlah Firman Tuhan”
Pelayan : Yang berbahagia ialah mereka yang mendengarkan firman Allah dan yang memeliharanya.
Nyanyi : KJ 473a “Haleluya”
Pelayan : (berkhotbah) Tema: “Gereja Sebagai Kawan Sekerja Allah”
----------------------------------- saat teduh ---------------------------------------
PS/VG/SOLO
PENGAKUAN IMAN GMIT
Pel Liturgi5 : Sambil berdiri, marilah kita bersama menyatakan pengakuan iman kita, demikian:
Pel Lit5 + J : Kami percaya kepada Allah, Bapa Yang Mahakuasa,
yang adalah Allah di atas kami,
yang menciptakan langit dan bumi,
serta segala sesuatu berpasang-pasangan;
supaya bersekutu dan saling melengkapi,
yang mengasuh dan memelihara kami seperti seorang ibu.
Kami percaya kepada Yesus Kristus, Anak Tunggal Bapa,
yang adalah Allah di antara kami, yang adalah terang dunia,
yang benar-benar Allah dan benar-benar manusia,
yang oleh Roh Kudus lahir seperti kami dari seorang perempuan;
yang menjadi satu dengan kami dalam suka dan duka,
yang mempersatukan kami dengan Allah,
dengan sesama dan dengan alam kami.
Ia memberikan kabar baik kepada orang miskin,
memberi pembebasan kepada orang tertindas,
menghukum para penindas, memberi penglihatan kepada orang buta,
bergaul dengan orang-orang hina,
mengampuni orang berdosa, memberkati anak-anak,
dan menjadikan perempuan dan laki-laki sebagai saksi-saksi-Nya.
Dalam Dia pemerintahan Allah yang mendatangkan
damai sejahtera menjadi nyata.
Ia menderita demi kami dan untuk keselamatan kami,
yang ditolak oleh para penguasa yang lalim,
ditangkap dan dihakimi dalam pengadilan yang tidak adil,
yang disalibkan demi kami, mati dan dikuburkan seperti kami,
yang telah bangkit pada Hari Minggu
dari antara orang mati sebagai sulung kami,
naik ke sorga dan memegang segala kuasa di sorga dan di bumi,
dan akan datang kembali sebagai Hakim Yang Agung
dalam kemuliaan.
Kami percaya kepada Roh Kudus,
yang adalah Roh Pencipta dan Roh Pendamai,
yang adalah Allah di dalam kami,
yang bekerja bersama kami dan melalui roh kami,
yang telah berbicara kepada leluhur dan pendahulu kami,
yang berbicara juga kepada kami.
Ia memanggil dan melengkapi kami untuk bersekutu,
bersaksi, beribadah, melayani dan menatalayani.
Ia memberi hidup baru bagi kami,
menumbuhkan iman, kasih dan pengharapan akan kebangkitan,
di langit yang baru dan bumi yang baru.
Kami mengaku bahwa Alkitab adalah Firman Allah
oleh pekerjaan Roh Kudus.
Kami mengaku, bahwa gereja adalah Rumah Allah,
Yesus Kristus adalah tiang induk di dalam rumah itu.
Kami mengaku, bahwa dunia adalah ladang kerja Allah,
Gereja diutus Allah untuk menghadirkan syalom Allah dalam dunia.
Kami mengaku, bahwa Baptisan Kudus dan Perjamuan Kudus
memeteraikan kami sebagai milik Allah.
Dalam Baptisan Kudus kami diterima sebagai anggota keluarga Allah.
Perjamuan Kudus adalah wujud persaudaraan kami dalam Kristus,
bersama dengan mereka yang miskin dan menderita.
Dalam pengucapan syukur kepada Allah,
kami mau mengiring Yesus, hidup kudus dan benar,
melayani sesama, bekerja dalam dunia, dan bertekun dalam doa:
Datanglah, ya Kristus, Amin!
Nyanyi : KJ 281 “Segala Benua dan Langit Penuh” do=d 4/4 MM ± 126
Segala benua dan langit penuh
dengan bunyi Nama yang sangat merdu,
penghiburan orang berhati penat,
pengharapan orang yang sudah sesat.
Nama itu suci kudus.
Siapa belum mengenal Penebus? (duduk)
PS/VG/SOLO
PERSEMBAHAN
Pel Liturgi6 : Menghantar kita memberi kurban persembahan syukur, marilah kita mendengar firman Tuhan yang tertulis dalam Mazmur 30:5, “Nyanyikanlah mazmur bagi Tuhan, hai orang-orang yang dikasihi-Nya, dan persembahkanlah syukur kepada nama-Nya yang kudus.”
Mari kita berdoa: ….
Nyanyi : NKB 133 “Syukur Pada-Mu, Ya Allah“
Syukur
pada-Mu, ya Allah, atas s’gala rahmat-Mu;
Syukur atas
kecukupan dari kasih-Mu penuh.
Syukur atas pekerjaan, walau
tubuhpun lemban;
Syukur atas kasih sayang dari sanak dan teman.
Syukur
atas bunga mawar, harum, indah tak terp’ri.
Syukur atas
awan hitam dan mentari berseri.
Syukur atas suka-duka yang ‘Kau
b’ri tiap saat;
Dan Fiman-Mulah pelita agar kami tak
sesat.
Syukur
atas keluarga penuh kasih yang mesra;
Syukur atas perhimpunan
yang memb’ri sejahtera.
Syukur atas kekuatan kala duka dan
kesah;
Syukur atas pengharapan kini dan selama-Nya!
DOA SYAFAAT
SUARA GEMBALA
PENGUTUSAN
P : Jemaat Tuhan terkasih, ingatlah akan firman-Nya, “kamu adalah kawan sekerja Allah“. Karena itu, janganlah di antara kamu ada iri hati dan perselisihan. Semua jabatan pelayanan dan potensi jemaat hendaknya digunakan bagi pembangunan tubuh Kristus dalam nuansa kebersamaan dan saling melengkapi sebagai sesama saudara dalam Tuhan.
Nyanyi : “Hymne GMIT” do=d 6/8 MM ± 110
Yesus Kristus, Tiang Induk, Bangunan milik Allah,
yaitu Jemaat yang kudus, rasuli dan katolik.
Tiada lain tumpukan bertahan selamanya,
Selain Yesus Kristus, Tuhan, yang hidup bagi kita.
Refr: Tunaikanlah tugas mulia bersekutu, bersaksi,
melayani dan berbakti, menata rumah Allah.
Sasandu panca tugas kita, petiklahlah bagi-Nya.
Tuhan memanggil kita menjadi utusan-Nya,
sahabat yang bekerja tekun, mewartakan Injil-Nya.
Tiada yang terhina ditindas yang mulia,
Sebab Tuhan memanggil kita sesama saudara-Nya.
BERKAT
Pelayan : Arahkan hatimu kepada Tuhan, bersungguh-sungguhlah kamu untuk menerima berkat-Nya:
“Anugerah Tuhan Yesus Kristus yang telah menciptakan persekutuanmu akan menjaga terang hatimu; pengasihan Allah Bapa akan menuntun kamu kepada kebenaran yang tak tergoyahkan; dan persekutuan yang dilandasi Roh Kudus akan menumbuhkan kamu sebagai umat baru yang terus bersaksi bagi dunia. Damai sejahtera Tuhan menaungi kamu, kini dan selamanya”.
Nyanyi : KJ 478a “Amin, Amin, Amin”
(Dilanjutkan dengan menyanyikan “Mars GMIT”) do=a 4/4 MM ± 96
Di bumi Indonesia engkau berdiri mengemban tugas mulia,
Dan dalam ketaatan kepada Kristus, yakni Kepala Gereja.
Gereja Masehi Injili di Timor dalam persekutuan jemaat,
membangun iman berdasarkan kasih Kristus dalam dunia seutuhnya.
Refr: Majulah, jayalah, dalam karya baktimu.
Bulatkan tekadmu, galang persekutuan jemaat.
Berjuang tak jemu dalam pelayananmu
untuk semua manusia kini dan sepanjang masa.
Kita terpanggil untuk melaksanakan amanat kerasulan-Nya.
Dengan mewujudkan panca tugas g’reja bagi jemaat yang kudus.
Sehati, sepikir dalam pelayanan menuju cita-citamu
mencapai jemaat misioner dan mandiri sesuai kehendak Tuhan.
RELEVANSI MATERI AJAR MATA KULIAH FIQIH IBADAH PADA PRODI
TATA IBADAH BULAN BAHASA DAN BUDAYA GMIT ETNIS SABURAIJUA
TATA IBADAH SYUKUR HUT REFORMASI KE502 HUT GMIT KE72
Tags: ibadah syukur, dalam ibadah, syukur, ibadah, ke502, reformasi