BAB I PENDAHULUAN 11 LATAR BELAKANG KEANEKARAGAMAN BUDAYA YANG

1 BAB 1 PENDAHULUAN 11 LATAR BELAKANG DI ERA
1 BAB I PENDAHULUAN 11 LATAR BELAKANG PADA ERA
1 BAB L PENDAHULUAN A LATAR BELAKANG BERDASARKAN PASAL

1 I PENDAHULUAN II LATAR BELAKANG PEMBANGUNAN PETERNAKAN MERUPAKAN
1 PENDAHULUAN 11 BENTUK DAN ISI FORMULIR APLIKASI INSINYUR
1 PENDAHULUAN PERMASALAHAN YANG DIHADAPI DUNIA PENDIDIKAN DI INDONESIA

PROPOSAL TUGAS AKHIR

BAB I

PENDAHULUAN


1.1 Latar Belakang

Keanekaragaman budaya yang terdapat di Indonesia menjadi suatu bukti bahwa Indonesia merupakan negara yang kaya akan budaya. Berbagai cara dilakukan untuk memperkenalkan budaya Indonesia yang salah satunya adalah alat musik tradisional. Alat musik tradisional adalah alat musik khas yang terdapat di daerah seluruh tanah air. Alat musik tradisional memiliki keunikan yang dapat dilihat dari teknik permainannya, penyajiannya, maupun bentuk instrumen musiknya, (Fikri, 2015). Upaya melestarikan kebudayan Indonesia khususnya di provinsi indonesia, maka dilakukan pemanfaatan teknologi mobile programming membuat aplikasi android yang menghadirkan informasi pengenalan alat musik tradisional di provinsi Indonesia, (Saiful, 2014).

Pendidikan merupakan hal yang sangat penting dalam membentuk karakter suatu bangsa. Oleh karena itu, kegiatan belajar dan mengajar menjadi signifikan untuk dicermati dan diperhatikan, (Zanna, 2015). Salah satuhnya adalah dengan memahami berbagai media pembelajaran yang digunakan dalam proses menyampaikan materi pelajaran kepada siswa, khususnya di Lembaga Mi Al-Hikmah Sumberagung. Selama ini metode pembelajaran alat musik tradisional di lembaga Mi Al- Hikmah Sumberagung masih secara manual. Media yang digunkan untuk pembelajaran alat musik tradisional masih menggunakan buku pelajaran, sehingga waktu yang digunakan dalam proses pembelajaran menjadi tidak efisien. Selain itu siswa juga tidak bisa mengenal secara langsung tentang alat musik tradisional. Dalam media pembelajaran alat musik tradisional di Lembaga Mi Al-Hikmah Sumberagung pada khususnya sebagai media untuk menyampaikan berbagai jenis pendidikan dan pembelajaran tentang budaya yang menarik dan menyenangkan. Hal ini terlihat jelas di dalam Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan bidang studi Sosial Budaya yang Standar Kompetensinya “Mengenal Kebudayaan Bangsa Indonesia” dan kompetensi dasarnya “Mengenal Alat Musik Daerah” yang diperuntukkan bagi seluruh siswa. Standar kompetensi lulusan satuan pendidikan jenjang Madrasah Ibtidaiyah, bidang seni budaya yakni agar anak memiliki dan mengembangkan sikap menghargai karya seni dan budaya nasional (Wina Sanjaya, 2006:74).

Dari seiring perkembangan Zaman Teknologi Android sangat berkembang pesat dalam dunia pembelajaran. Perkembangan gadget saat ini juga sangat berpengaruh dalam media pembelajaran, dengan berbagai macam fitur dapat ditampilkan untuk memenuhi kebutuhan dan daya tarik tersendiri bagi penggunanya. Jenis-jenis sistem operasi smartphone diantarannya Windows mobile, Blackberry, Android, Sysmbian, Iphone, dan sebagainya. Sistem operasi Android merupakan salah satu sistem operasi yang tengah berkembang di masyarakat. Kebutuhan masyarakat terhadap layanan teknologi berbasis IT sangat bervariatif, salah satu kebutuhan adalah kebutuhan akan ketersediaan media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android. Media pembelajaran alat musik tradisional berbasis android ini merupakan salah satu Aplikasi Android berbasis mobile yang digunakan untuk menunjang proses belajar anak-anak pada khususnya agar proses pembelajarannya menjadi lebih jelas, menarik dan lebih efisien untuk waktu yang digunakan. Untuk memenuhi kebutuhan dan tuntutan diatas maka media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android yang akan dibuat oleh penulis nantinya dengan menggunakan bahasa pemprograman java dan xml, agar para pengguna smartphone dan mobile phone mudah untuk mengoperasikannya. Media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android ini nantinya diharapkan bisa membantu Siswa untuk memahami materi yang telah disampaikan terkait alat musik tradisional serta memperkenalkan secara langsung tentang alat musik tradisional.


    1. Rumusan Masalah

Selama ini media pembelajaran alat musik tradisonal di Lembaga MI AL-HIKMAH menggunakan cara manual yaitu dengan media buku pelajaran, sehingga waktu proses pembelajaran menjadi tidak efisien dan Siswa tidak bisa mengenal secara langsung terkait alat musik tradisional. Dengan adanya platform android yang berbasis mobile pertama yang mempunyai kelengkapan, yang memungkinkan penulis untuk mengembangkan konsep media pembelajaran alat musik tradisional yang dianggap sulit menjadi sebuah aplikasi yang menarik dan mudah dipahami. Berdasarkan uraian pada latar belakang diatas, maka dirumuskan permasalahan sebagai berikut :

    1. Bagaimana membuat rancangan aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android?

    2. Bagaimana aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional pada sistem mobile android ?

    3. Bagaimana proses pengujian aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android ?


    1. Tujuan Penelitian :

Berikut beberapa tujuan penelitian yang dilakukan penulis, antara lain :

  1. Membuat media pembelajaran alat musik tradisonal berbasis mobile android.

  2. Membuat aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional pada sistem mobile android.

  3. Membuat aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional yang mudah dipahami.


    1. Batasan Masalah

Agar pencapaian hasil yang maksimal dan penulisan penelitian ini tidak menyimpang dari latar belakang permasalahan, maka perancangan sistem ini akan dibatasi pada :

  1. Sistem informasi yang di rancang hanya bisa dijalankan pada pengguna mobile berbasis android.



    1. Manfaat Penelitian

Beberapa manfaat yang dapat dihasilkan dari penelitian tersebut, antara lain sebagai berikut :

  1. Mempermudah metode pembelajaran kesenian budaya khususnya pada pokok bahasan alat musik tradisional.

  2. Mempermudah proses pembelajaran Siswa dalam pengenalan alat musik tradisional.

  3. Pembuatan aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android nantinya di implementasikan pada handpohone yang sudah berbasis OS Android Mobile.

    1. Sistematika Penulisan

Penelitian ini terdapat beberapa poin sistematika penulisan yang terstruktur dengan rapi serta sangat penting, antara lain sebagai berikut :

  1. BAB I : Pendahuluan

Pada bab ini membahas tentang uraian pokok permasalahan yang dituangkan di dalam latar belakang, rumusan masalah, tujuan, manfaat dan batasan masalah untuk lebih memfokuskan penelitian yang dilakukan. Serta sistematika penulisan untuk menerangkan langkah dari setiap penulisan penelitian ini.

  1. BAB II : Landasan Teori

Pada bab ini menjelaskan tentang pengertian atau teori-teori yang di gunakan sebagai penjelasan dan permasalahan yang di bahas, serta beberapa kajian pustaka sebagai uraian teori untuk menjelaskan tentang penelitian yang akan dilakukan.

  1. BAB III : Metode Penelitian

Pada bab ini menjelaskan tentang metode atau langkah – langkah yang dilakukan dalam menyelesaikan penelitian ini.

  1. BAB IV : Analisis dan Pembahasan

Pada bab ini menerangkan tentang analisis kebutuhan sistem, implementasi aplikasi, pengujian sistem, hasil program media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android.

  1. BAB V : Penutup

Pada bab ini menjelaskan tentang kesimpulan hasil penelitian, dan beberapa saran untuk membangun penelitian ini agar bisa dikembangkan pada penelitian berikutnya.

  1. Bagian Akhir : Daftar Pustaka dan Lampiran

Mencantumkan setiap sumber teori ataupun penelitian sebelumnya yang digunakan, serta beberapa lampiran penunjang pada penelitian ini.










BAB II

LANDASAN TEORI


    1. Tinjauan Pustaka

Proses penyelesaian penelitian ini dibutuhkan beberapa data penelitian sebelumnya untuk dijadikan sebagai bahan pertimbangan, sebagai berikut:

  1. Zanna Isro’atul, mahsiswa program studi S1 Program Studi Sistem Informatika Universitas Muhammadiyah Sidoarjo pada tahun 2015, telah melakukan penelitian dengan judul “ Media Pembelajaran Pengenalan Alat Musik Tradisional Berbasis Smartphone Android ”. Aplikasi yang digunakan Foreground Activity dan Background Service serta masih berbasis Multimedia. Pada penelitian ini dibuat sebuah aplikasi pengenalan Alat Musik Daerah yang berisi pengetahuan tentang alat musik tradisional dan alat musik modern yaitu yang berupa gambar disertai instrument suara, dikemas dalam bahasa pemograman berbasis android yang dapat di akses dimana saja.

Sedangkan untuk aplikasi yang akan penulis buat adalah media pembelajaran alat musik tradisional berbasi mobile android. Dalam pembuatan aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android menggunakan software IDE Eclipse Juno beserta paket instalasi Android SDK, JDK, ADT Plugin, serta perangkat hardware yang mendukung aplikasi ini sudah sudah berbasis OS android . Untuk pengembangan sistem ini menggunakan Mobile / gadget berbasis android.

  1. Saiful mahsiswa program studi S1 Program Studi Ilmu Komputer Universitas Pakuan Bogor pada tahun 2014, telah melakukan penelitian dengan judul “ Pengenalan Alat Musik Tradisional Di Indonesia Berbasis Android ”. Rancangan aplikasi yang digunakan dengan menggunakan metode pengenalan multimedia . Aplikasi yang digunakan software java dan XML. Pada penelitian ini aplikasi menampilkan informasi tentang Budaya Indonesia yang menjadi 6 katagori yaitu : Pakaian adat, rumah adat, tarian adat, alat musik tradisional dan suku. Pada aplikasi ini juga ditambahkan fasilitas search dengan mengetikkan nama provinsi setiap budaya, namun belum memiliki fitur zoom.

Sedangkan untuk penulis menggunakan Platform Android platform Android yang berbasis mobile pertama yang mempunyai kelengkapan, terbuka dan bebas, yang memungkinkan penulis untuk mengembangkan konsep media pembelajaran yang dianggap sulit menjadi sebuah aplikasi yang menarik dan mudah dipahami.

  1. Indra mahsiswa program studi S1 Program Studi Manajemen Informatika Politeknik Negeri Sriwijaya pada tahun 2015, telah melakukan penelitian dengan judul “ Rancang Bangun Pengenalan Alat Musik Tradisional Di Indonesia Berbasis Android ”. Berdasarkan penelitiannya bahwa dengan adanya sebuah Website dan Teknologi Android yang menjelaskan secara menyeluruh mengenai alat musik tradisional Indonesia maka akan ikut melestarikan kebudayaan alat musik tradisional. Pada penelitian ini peralatan atau tools yang digunakan untuk pembuatan program aplikasi android yaitu Bahasa Pemrograman PHP (processor hypertext preprosessor) dengan perancangan tabel dari basis datanya menggunakan aplikasi MySql. Perangkat lunak yang dihasilkan dapat menampilkan gambar atau video mengenai alat musik tradisional Indonesia, namun tidak menampilkan tutorial cara bernain alat musik tradisionl Indonesia.

Sedangkan untuk penulis dalam penelitiannya lebih ke media pebelajarannya dengan menggunakan OS Android dan mengembangkan konsep media pembelajaran yang dianggap sulit menjadi sebuah aplikasi yang menarik dan mudah dipahami.


    1. Pengertian OS Android

Pengertian OS Android adalah sistem operasi berbasis Linux yang dirancang untuk perangkat seluler layar sentuh seperti telepon pintar dan komputer tablet. Android adalah sistem operasi yang berbasis Linux untuk telepon seluler seperti telepon pintar dan komputer tablet, (Safaat, Nazruddin. 2011).


    1. Pengertian Eclipse IDE

Eclipse merupakan program untuk mengetikkan baris perintah untuk membuat aplikasi Android, kode program yang diketikkan di eclipse merupakan perpaduan antara bahasa pemrograman java dan xml. Eclipse adalah sebuah IDE (Integrated Development Environment) untuk mengembangkan perangkat lunak dan dapat dijalankan di semua platform (platform-independent), (Safaat, Nazruddin. 2011).


    1. Pengertian Java Development Kit (JDK)

(Java Development Kit (JDK) adalah produk Sun Microsystems yang di tujukan untuk pengembang Java. JDK merupakan lingkungan pemrograman untuk menulis program - program aplikasi dan applet java. JDK terdiri dari lingkungan eksekusi program yang berada di atas Operating System, sebagaimana dibutuhkan oleh para programmer untuk meng-compile, membenahi bug(s), dan menjalankan tambahan dari program intinya yang ditulis dengan menggunakan bahasa pemrograman Java, (Safaat, Nazruddin, 2011).


    1. Pengertian Android SDK (Software Development Kit)

Android SDK adalah tools API (Application Programming Interface) yang diperlukan untuk mulai mengembangkan aplikasi pada platform Android menggunakan bahasa pemorgraman Java. Android SDK digunakan untuk mengembangkan aplikasi Android. Android SDK berisi debugger, libraries, emulator, sampel, dan dokumentasi dari Android yang akan dikembangakan, (Safaat, Nazruddin, 2011).


    1. Pengertian Android Development Tools (ADT) Plugin Eclipse

Android Development Tools (ADT) Plugin Eclipse berfungsi sebagai penghubung antara IDE Eclipse dengan Android SDK agar Eclipse dapat digunakan untuk mengembangkan aplikasi Android, (Safaat, Nazruddin, 2011).


    1. Pengertian Adobe Photoshop

Adobe Photoshop merupakan software yang sudah lazim digunakan. Dalam pembuatan aplikasi ini, adobe Photoshop digunakan untuk membuat desain tampilan dan image button, (Safaat, Nazruddin, 2011).

    1. Pengertian XML

XML merupakan suatu bahasa Markup. Markup yaitu bahasa yang berisikan kode-kode berupa tanda-tanda tertentu dengan aturan tertentu untuk memformat dokumen teks dengan tag sendiri agar dapat dimengerti Pada android XML digunakan untuk merancang interface pada sebuah program yang akan dibuat. XML di desain sebagai solusi interoperabilitas antar perangkat lunak dari platform, (Safaat, Nazruddin. 2011).


2.9 Unified Modeling Language ( UML )

Menurut (Safaat, Nazruddin. 2011).UML (unifield Modeling Language) adalah metode pemodelan sistem / perangkat lunak secara visual.

Ada 3 diagram dalam UML, yaitu :

  1. Use case diagram

Use case merepresentasikan sebuah interaksi antara aktor dengan sistem. Seorang/sebuah aktor adalah sebuah entitas manusia atau mesin yang berinteraksi dengan system untuk melakukan pekerjaan-pekerjaan tertentu.

  1. Diagram Kelas

Bersifat statis. Diagram ini memperlihatkan himpunan kelas-kelas, antarmuka, kolaborasi-kolaborasi, serta relasi-relasi. Diagram ini umum dijumpai pada pemodelan system berorientasi objek.

  1. Diagram Objek

Bersifat statis. Diagram ini memperlihatkan objek-objek serta relasi-relasi antar objek. Diagram objek memperlihatkan instansiasi statis dari segala sesuatu yang dijumpai pada diagram kelas.

BAB III

METODE PENELITIAN


    1. Diagram Alir Penelitian

Di dalam diagram alir penelitian mendiskripsikan tentang langkah-langkah yang dilakukan mulai dari penentuan masalah sampai penelitian ini selesai hingga menghasilkan suatu hasil yang diharapkan. Diagram alur mnjelaskan bahwa setelah melakukan identifikasi masalah sebagai langkah pokok utama untuk mengawali penelitian, maka yang dilakukan membuat rumusan masalah dan tujuan masalah tentang studi pustaka yang dijadikan bahan penelitian. Kemudian segera membuat rancangan sistem yang akan dibuat. Setelah itu, langsung ke tahap proses pembuatan sistem atau mengimplementasikan rancangan yang sudah dibuat. Jika pada tahap ini sistem yang di buat sudah sesuai, maka akan kembali ke tahap perancangan sistem

BAB I PENDAHULUAN 11 LATAR BELAKANG KEANEKARAGAMAN BUDAYA YANG

Gambar 3.1. Diagram Alir Penelitian

    1. Uraian Diagram Alir Penelitian

      1. Identifikasi Masalah

Identifikasi Masalah adalah suatu tahap permulaan dari penguasaan masalah yang di mana suatu objek tertentu dalam situasi tertentu dapat kita kenali sebagai suatu masalah. Dasar permasalahan pada penelitian ini adalah metode pembelajaran alat musik tradisional di Lembaga Mi Al Hikmah Sumberagung yang masih menggunakan metode manual yaitu dengan menggunakan media buku pelajaran, sehingga waktu yang digunakan dalam proses pembelajaran menjadi tidak efisien. Selain itu siswa juga tidak bisa mengenal secara langsung terkait alat musik tradisional.

      1. Rumusan Masalah Dan Tujuan Pembahasan

Rumusan masalah adalah hal paling mendasar. Permasalahan yang akan di bahas pada penelitian ini adalah Bagaimana membuat rancangan aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android dan menjadi aplikasi media pembelajaran yang mudah dipahami.

Tujuan pembahasan dari penelitian ini adalah membuat aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android dengan memanfaatkan teknologi android sehingga dapat dijadikan sebagai media pembelajaran dalam dunia pendidikan khususnya dibidang seni dan budaya. Selain itu membuat apalikasi media pebelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android menjadi aplikasi media pembelajaran yang mudah dipahami. Dengan adanya media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android, waktu yang di gunakan dalam proses pembelajaran menjadi efisien dan siswa dapat mengenal secara langsung alat musik tradisional khususnya pada siswa Mi Al Hikmah Sumberagung.

3.2.3. Pengumpulan Data

Metode pengumpulan data yang digunakan untuk penelitian ini meliputi :

    1. Observasi

Pengamatan terhadap proses belajar mengajar yang sering dilakukan pada sebuah lembaga Mi Al Hikmah Sumberagung dengan mengikuti langsung rangkaian pembelajaran kesenian budaya, juga pengamatan dari beberapa siswa yang mendapat materi tersebut, apakah sudah dapat diterima dengan baik, kemudian mengambil sampel modul materi dari Guru yang mengajar kesenian budaya pada lembaga MI tersebut. Hasil observasi dari penelitian ini yaitu :

      1. Penggunaan waktu dalam proses rangkaian pembelajaran kesenian budaya terutama pada bab pengenalan alat musik tradisional menjadi tidak efisien , karena metode pembelajarannya masih menggunakan cara manual dengan menggunakan buku pelajaran.

      2. Buku pelajaran yang dimiliki siswa masih menggunakan kurikulum KTSP. Materi yang ada pada buku pelajaran tersebut dalam bentuk rangkuman dan hanya menjelaskan beberapa alat musik tradisional. Sehingga masih ada beberapa siswa yang masih kesulitan dalam memahami materi tersebut. Siswa juga tidak bisa mengenal secara langsung alat musik tradisional.

      3. Modul materi yang digunakan Guru juga hanya menjelaskan beberapa alat musik tradisional . Guru juga sudah menerangkan kepada siswanya sesuai dengan standar kompetensi yang ditentukan.

      4. Pada saat pelaksanaaan ulangan harian tentang pengenalan alat musik tradisional, dari jumlah 20 siswa yang mendapatkan nilai terbaik dan cukup baik sekitar 11 siswa. Sedangkan siwa yang mendapatkan nilai paling rendah yaitu 9 Siswa.

      5. Dari hasil pengamatan langsung bahwa siswa yang dapat menerima dengan baik materi tentang alat musik tradisional sekitar 55% siswa, sedangakn 45% siswa belum bisa menerima materi tersebut.

    1. Wawancara

Dilakukan pada beberapa siswa tentang kesulitan dan kemudahan dalam menerima materi yang diajarkan, juga terhadap guru yang mengajarkan materi kesenian budaya tersebut. Hasil wawancara yang diperoleh dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa di pembelajaran di Lembaga MI AL-HIKMAH Sumberagung sudah menerapkan model-model pembelajaran. Model-model pembelajaran yang dilakukan atau diterapkan disesuaikan dengan materi pelajaran yang diberikan oleh guru yang bersangkutan. Narasumber atau guru tersebut mengatakan bahwa pada dasarnya kemampuan siswa-siswi dalam menyerap dan mengikuti pembelajaran di Lembaga MI AL-HIKMAH Sumberagung masih tergolong rendah karena kondisi lingkungan mungkin yang masih bersifat kedaerahan, sehingga kemampuan berpikirnya masih jauh dari siswa-siswi yang bersekolah di pusat kota atau di kota. Dengan demikian penggunaan model-model pembelajaran yang sudah diusahakan semaksimal mungkin masih belum bisa mendongkrak prestasi belajar yang tinggi sebagaimana yang diharapkan oleh narasumber. Dalam penerapan model-model pembelajaran, kendala yang paling sering dan umum yang dialami oleh narasumber adalah siswanya yang masih malu-malu atau kurang percaya diri atau kaku ketika proses belajar mengajar berlangsung, sarana atau fasilitas dari sekolah yang kurang memadai atau bahkan tidak lengkap, dan waktunya yang kurang sehingga kadang-kadang tidak semua tujuan pembelajaran tercapai. Untuk kedepannya narasumber mengaku akan terus mengembangkan model-model pembelajaran sesuai dengan kondisi siswa yang diajarnya.Bahwa siswa yang mengalami kesulitan menerima materi pengenalan alat musik tradisional dikarenakan siswa

      1. Studi Pustaka

Studi pustaka pada penelitian ini dengan menggunakan jurnal –jurnal penelitian sebelumnya yang memebahas tentang aplikasi media pembelajaran berbasis android, yang kemudian dikembangkan lagi. Selain itu juga melakukan pencarian serta pengumpulan data dengan buku-buku literature yang ada pada perpustakaan universitas, juga dari buku pelajaran tentang pengenalan alat musik tradisional yang sudah ada pada siswa MI AL-HIKMAH Sumberagung, serta modul dari guru yang mengajarkan pelajaran kesenian budaya tersebut, kemudian dibandingkan serta diolah menjadi sebuah laporan pada penelitian ini.

      1. Analisis Data

Analisis data pada penelitian ini adalah dengan melakukan pengelompokkan data atau informasi, gambar, suara atau audio, serta media lainnya mengenai alat musik tradisional di provinsi Indonesia. Jumlah data atau informasi yang diperlukan untuk aplikasi ini sebanyak 21 alat musik tradisional. Selain itu juga menganalisis dari penelitian - penelitian sebelumnya, berupa menganalisis fungsi media pembelajarannya, metode yang digunakan beserta aplikasi yang digunakan.

      1. Perancangan Program


Pada penelitian ini dibutuhkan perancangan sistem untuk mempermudah dan mengetahui alur dari program yang berjalan. Berikut perancangan program pada penelitian ini dengan menggunakan Flowchart Alir Program, Use Case dan Diagram Activity. Bentuk rancangan program pada aplikasi media pembelajaran alat musik tradsional di tunjukkan pada gambar 3.2.

MENU UTAMA








BAB I PENDAHULUAN 11 LATAR BELAKANG KEANEKARAGAMAN BUDAYA YANG BAB I PENDAHULUAN 11 LATAR BELAKANG KEANEKARAGAMAN BUDAYA YANG


BAB I PENDAHULUAN 11 LATAR BELAKANG KEANEKARAGAMAN BUDAYA YANG BAB I PENDAHULUAN 11 LATAR BELAKANG KEANEKARAGAMAN BUDAYA YANG


Gambar 3.2. Perancangan Program



      1. Implementasi

Tahap implementasi ini adalah tahap di mana penulis mebuat aplikasi yang telah direncanakan dan dirancang. Pada aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android ini diimplementasikan dengan menggunakan bahasa pemrogaman java dan xml. Implementasi sistem yang siap dioperasikan dan selanjutnya terjadi proses pembelajaran terhadap sistem baru . Hasil implementasi pada penelitian ini dapat menambah wawasan siswa di Lembaga Mi Al Hikmah Sumberaung tentang alat musik tradisional serta membantu proses pembelajaran menjadi lebih jelas, dan menarik.

      1. Pengujian

Pengujian merupakan tahap uji ccoba yang dilakukan pada aplikasi yang telah dibuat dengan menjalankan aplikasi berbasis mobile android. Hasil pengujian dari aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android hanya bisa dijalankan pada pengguna mobile berbasis android. Proses uji coba pada apalikasi media pembeajaran alat musik tradisional diklasifikasi menjadi 3 (tiga) kategori yaitu :

  1. Uji Coba Structural Uji coba structural dilakukan untuk mengetahui sistem dan rancangan aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android berjalan baik / tidak.




  1. Uji Coba Fungsional

Uji coba fungsional dilakukan berdasarkan pada navigasi dan validasi yang ada pada sistem aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android dapat berjalan fungsinya.

  1. Uji Coba Validasi

Uji coba validasi dilakukan pada hasil implementasi apakah hasildari aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android sudah berjalan baik atau tidak.


    1. Rancangan Sistem Secara Umum

      1. Flowchart Alir Program

Flowchart adalah diagram alir rancangan sistem yang sudah dibuat yang diperuntukkan bagi pengguna. Berikut bentuk flowchart alir program di tunjukkan pada gambar 3.3.

BAB I PENDAHULUAN 11 LATAR BELAKANG KEANEKARAGAMAN BUDAYA YANG

Gambar 3.3. Flowchart Alir Program`

      1. Use Case Diagram

Use Case diagram merupakan suatu diagram yang menggambarkan fungsionalitas yang diharapkan dari sebuah sistem. Sebuah use case dapat memrepresentasikan interaksi antara aktor dengan sistem. Secara umum menggambarkan kebutuhan sistem dari sudut pandang user. Bentuk use case diagram ditunjukkan pada gambar 3.4.

BAB I PENDAHULUAN 11 LATAR BELAKANG KEANEKARAGAMAN BUDAYA YANG

Gambar 3.4. Use Case Diagram Alir Program

      1. Diagram Activity

Activity diagram menggambarkan berbagai alur aktivitas dalam sistem yang sedang dirancang, bagaimana masing-masing alur berawal, decision yang mungkin terjadi, dan bagaimana mereka berakhir. Activity diagram juga dapat menggambarkan proses paralel yang mungkin terjadi pada beberapa eksekusi. Activity diagram merupakan state diagram khusus, di mana sebagian besar state adalah action dan sebagian besar

transisi di-trigger oleh selesainya state sebelumnya (internal processing).

  1. Diagram Activity Gambar

Merupakan Bagian Alir saat user memasuki menu utama Alat Musik Tradisional lalu memilih menu Gambar di dalamnya terdapat pilihan provinsi. Setelah user memilih provinsi maka akan muncul gambar dan suara. Pada aplikasi ini dan juga menu untuk keluar dari aplikasi Alat Musik Tradisional seperti Gambar 3.5.

BAB I PENDAHULUAN 11 LATAR BELAKANG KEANEKARAGAMAN BUDAYA YANG

Gambar 3.5. Diagram Activity Gambar


  1. Diagram Activity Video

Merupakan Bagian Alir saat user memasuki menu utama Alat Musik Tradisional lalu memilih menu Video, kemudian di dalamnya terdapat pilihan provinsi. Setelah user memilih provinsi maka akan muncul gambar dan suara. Pada aplikasi ini dan juga menu untuk keluar dari aplikasi Alat Musik Tradisional seperti Gambar 3.6.

BAB I PENDAHULUAN 11 LATAR BELAKANG KEANEKARAGAMAN BUDAYA YANG

Gambar 3.6. Diagram Activity Video


  1. Squence Diagram

Sequence diagram menggambarkan interaksi antar objek di dalam dan di sekitar sistem (termasuk pengguna, display, dan sebagainya) berupa message yang digambarkan terhadap waktu. Sequence diagram terdiri atar dimensi vertikal (waktu) dan dimensi horizontal (objek-objek yang terkait). Sequence diagram dapat digunakan untuk menggambarkan skenario atau rangkaian langkah-langkah yang dilakukan sebagai respons dari sebuah event untuk menghasilkan output tertentu. Ditunjukkan pada gambar 3.7 dan 3.8.

BAB I PENDAHULUAN 11 LATAR BELAKANG KEANEKARAGAMAN BUDAYA YANG Gambar 3.7. Squence Diagram Gambar


BAB I PENDAHULUAN 11 LATAR BELAKANG KEANEKARAGAMAN BUDAYA YANG

Gambar 3.8. Squence Diagram Video



    1. JADWAL KEGIATAN PENELITIAN



No


Kegiatan


Bulan

April

Mei

Juni

Juli

Agustus





















1

Penyusunan

Proposal






















2

Pengumpulan

Data






















3

Analisis

Data






















4

Pembuatan

Program






















5

Penulisan

Laporan























Tabel 3.1. Jadwal Kegiatan Penelitian







BAB IV

ANALISIS DAN PEMBAHASAN


4.1 Analisis Kebutuhan Sistem

Pada pembuatan aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android ini juga diperlukan analisis kebutuhan sistem. Tujuan analisis kebutuhan sistem dilakukan untuk melihat berbagai komponen yang dipakai sistem yang sedang berjalan meliputi hardware, software dan sumber daya manusia. Pada penelitian ini, analisis kebutuhan sistem dikelompokkan menjadi 2 jenis yaitu :

  1. Kebutuhan Fungsional

Pada aplikasi sistem media pembelajaran alat musik tradisional menggunakan metode berbasis android, hal pertama yang dilakukan adalah memperisapkan sebuah media pembelajaran dalam bentuk gambar, video, instrumen suara dan kata atau keterangan yang berisi tentang materi alat musik tradisional. Materi yang digunakan yaitu alat musik tradisonal yang diperoleh dari buku kesenian budaya atau sumber pustaka lain. Setelah materi diperoleh lalu diolah menjadi sebuah data untuk digunakan pada sistem aplikasi. Setelah kebutuhan terpenuhi, dilakukan instalasi Java sebagai bahasa pemorgaman aplikasi Android. Sehingga sebelum melakukan pembuatan aplikasi berbasis Android, komputer kita harus sudah terinstal program Java. Paket untuk instalasai Java tersedia secara gratis di http:/www.oracle.com/technetwork/java/javase/downloads/index.html. Apabila menggunakan platform Linux seperti Ubuntu, Java adalah program yang sudah termasuk dalam repository dalam setiap versi dari Ubuntu.


  1. Kebutuhan Non Fungsional

  1. Software

Kebutuhan software yang diperlukan untuk aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android yaitu Java Development Kit (JDK) dan Eclipse IDE yang merupakan lingkungan pemrograman untuk menulis program - program aplikasi dan applet java. Serta didukung plugin Android Development Tools (ADT) yang berfungsi untuk mengembangan apilkasi Android. Serta untuk desain tampilan diperlukan software editing Adobe Photoshop.

  1. Hardware Kebutuhan hardware minimum : Processor Pentium Dualcore, total memory 1024 MB, harddisk 80 GB( GigaByte ).


4.2 Implementasi Aplikasi

Implementasi aplikasi dipahami sebagai sebuah proses yang menentukan apakah aplikasi mampu beroperasi dengan baik. Proses pengembangan aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android dilakukan pada pengelolaan materi dan material lainnya guna mendukung kelengkapan aplikasi. Semua elemen –elemen yang sudah disiapkan kemudian dimasukkan dan digabungkan kedalam Prorgram Eclipse Juno beserta paket instalasi Android SDK, JDK, ADT Plugin, serta perangkat hardware yang mendukung dan sudah berbasis OS android, kemudian menambahkan script perintah untuk menjalankan semua komponen. Aplikasi yang telah dirancang menggunakan bahasa pemrogaman java dan xml. Setelah semua sudah selesai, kemudian aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android di implementasikan perangkat seluler yang sudah berbasis android.



4.3. Pengujian Sistem

Pengujian bertujuan untuk mengetahui kelebihan dan kekurangan jika aplikasi ini diimplementasikan di perangkat seluler yang berbeda. Hasil dari pengujian sistem ini memiliki nilai pengukuran usebility. Untuk mengetahui nilai pengukuran usebility dilakukan survey penggunaan aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android. Tabel 1 merupakan uraian tanggapan kuesioner penggunaan aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android. Selanjutnya penulis melakukan analisis kuesioner pada 10 orang responden untuk mengetahui tanggapan dari pengguna terhadap aplikasi ini. Penulis mengelompokkan penilaian berdasarkan tampilan aplikasi, cara penggunaan aplikasi, fasilitas yang ada pada aplikasi, dan informasi yang disajikan. Tabel 2 adalah hasil dari kuesioner tersebut. Dari hasil kuesioner yang telah dilakukan menunjukkan 90% responden setuju dan 10% responden kurang setuju bahwa tampilan aplikasi interaktif dan menarik. Dilihat dari kemudahan dalam menggunakan aplikasi, 100% responden setuju bahwa aplikasi mudah digunakan. Dilihat dari segi fasilitas yang dimiliki dari aplikasi, 80% responden setuju dan 20% responden kurang setuju. Dari aspek informasi yang disajikan, 80% responden setuju dan 20% responden kurang setuju. Ditunjukkan oleh gambar berikut:




Responden

Pernyataan Survey Pengguna Aplikasi Media Pembelajaran Alat Musik Tradisional Berbasis Mobile Android

No

Nama

Alamat

Pekerjaan

Soal No 1

Soal No 2

Soal No 3

Soal No 4

1

Ervin Nuramalia S.Kom

Jombang

Guru

KS

S

S

S

2

M.as Dwi

Nganjuk

KARYAWAN SWASTA

S

S

KS

S

3

M.Ainur Rofiq

Mojowarno

Mahsiswa

S

S

KS

S

4

M.Muqsith.A

Jombang

Mahsiswa

S

S

S

KS

5

Ardian Syah

Tembelang

Mahsiswa

S

S

S

KS

6

Lilik Mahmada, S.Pd

Gudo

Guru

S

S

S

S

7

Luluk Fitriana

Jombang

Mahsiswa

S

S

S

S

8

Arief Budiawan

Jombang

Sales

S

S

S

S

9

Haudil Ulum

Jombang

KARYAWAN SWASTA

S

S

S

S

10

Atik Purnamiati

Jombang

KARYAWAN SWASTA

S

S

S

S


Tabel 4.1. Tanggapan Kuesioner Penggunaan

Aplikasi Media Pembelajaran Alat Musik Tradisional Berbasis Mobile

BAB I PENDAHULUAN 11 LATAR BELAKANG KEANEKARAGAMAN BUDAYA YANG


Tabel 4.2. Tabel Perolehan Nilai Kuesioner


4.4. Hasil Program

Berdasarkan pembahasan pada bab sebelumnya ada beberapa tujuan khusus yang ingin dicapai, yakni untuk menunjang proses belajar anak-anak pada khususnya agar proses pembelajarannya menjadi lebih jelas, menarik dan lebih efisien untuk waktu yang digunakan. Proses pengembangan aplikasi ini dilakukan pada pengelolaan materi dan material lainnya guna mendukung kelengkapan aplikasi. Untuk kapasitas pembuatan aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android menggunakan software IDE Eclipse Juno beserta paket instalasi Android SDK, JDK, ADT Plugin, serta perangkat hardware yang mendukung aplikasi ini sudah sudah berbasis OS android .Berikut merupakan hasil dari sebuah aplikasi yang telah dibangun, yang terdiri dari halaman depan menu utama. Pada tampilan menu utama terdapat tampilan menu tentang aplikasi, menu jenis musik, menu video dalam bermain alat musik tradisional dan menu keluar. Media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android menamplkan alat musik tradisional yang terdiri dari 21 provinsi di Indonesia. Ditunjukkan oleh gambar berikut:

BAB I PENDAHULUAN 11 LATAR BELAKANG KEANEKARAGAMAN BUDAYA YANG

Gambar 4.1. Tampilan Menu Utama


Gambar 4.1. merupakan tampilan menu utama pada aplikasi. Pada tampilan menu utama terdiri dari menu tentang aplikasi, menu jenis musik, menu video musik, dan menu keluar. Dalam penggunaannya dengan cara menyentuh area button untuk memilih menu yang sudah tersedia.


BAB I PENDAHULUAN 11 LATAR BELAKANG KEANEKARAGAMAN BUDAYA YANG

Gambar 4.2. Tampilan Menu Jenis Musik


Gambar 4.2 merupakan tampilan menu jenis musik. Di dalam menu jenis musik terdapat pilihan jenis alat musik tradisional yang terdiri dari 21 provinsi di Indonesia. Pada saat memilih salah satu musik tradisonal maka akan muncul gambar dan suara. Didalam tampilan menu musik tradisional terdapat pilihan tomol “ ok dan play “. Fungsi dari tombol tersebut untuk memudahkan user dalam menjalankan aplikasi tersebut. Berikut salah satu tampilan menu musik tradisional yang sudah kita pilih, ditunjukkan pada gambar 4.3.


BAB I PENDAHULUAN 11 LATAR BELAKANG KEANEKARAGAMAN BUDAYA YANG

Gambar 4.3. Tampilan Menu Musik Tradisional Bali

BAB I PENDAHULUAN 11 LATAR BELAKANG KEANEKARAGAMAN BUDAYA YANG

Gambar 4.4. Tampilan Menu Video Musik


Gambar 4.4 merupakan tampilan menu video musik. Dalam tampilan menu video musik ini berbeda dengan tampilan menu jenis musik, kecuali pada jumlah pilihan alat musik tradisional yang juga sama terdiri dari 21 provinsi di Indonesia. Pada saat memilih salah satu alat musik tradisonal maka akan muncul video dalam bermain alat musik tradisonal. Berikut salah satu tampilan menu video musik tradisional yang sudah kita pilih. Ditunjukkan pada gambar 4.5.


BAB I PENDAHULUAN 11 LATAR BELAKANG KEANEKARAGAMAN BUDAYA YANG

Gambar 4.5. Tampilan Menu Alat Musik Tradisional Bali

BAB V

PENUTUP


5.1 Kesimpulan

  1. Media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android dibuat dengan menggunakan software IDE Eclipse Juno beserta paket instalasi Android SDK, JDK, ADT Plugin, serta perangkat hardware yang mendukung aplikasi ini sudah sudah berbasis OS android .

  2. Aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android terdiri dari gambar, suara, dan video. Memiliki ukuran file sebesar 1024 Mb dan dipublikasikan ke dalam file yang berekstensi “.apk”.

  3. Aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android telah diuji dengan metode blackbox dan pengukuran nilai usebility terhadap sistem. Hasil pengujian blackbox telah dilakukan dan proses uji berjalan 100%. Dan dari hasil kuesioner uji usebility menghasilkan nilai 90% responden menyatakan tampilan aplikasi interaktif dan menarik, 100% responden menyatakan aplikasi mudah digunakan, 80% responden menyatakan faslitas pada aplikasi lengkap, 80% responden menyatakan informasi yang disajikan pada apikasi lengkap dan mudah dipahami.


5.2 Saran

        1. Aplikasi media pembelajaran alat musik tradisiaonal berbasi mobile android dapat dijalankan di platform terbaru .

  1. Aplikasi media pembelajaran alat musik tradisional berbasis mobile android belum memiliki fitur zoom, pencarian harus ditambahkan lagi pada musik dan video agar lebih lengkap pada aplikasi tersebut.

  2. Pengguna dapat mengembangkan dan melengkapi lagi aplikasi ini dengan informasi terbaru yang lebih akurat dan sesuai perkembangan. Hal tersebut dapa dijadikan bahan untuk penyempurnaan aplikasi agar lebih baik lagi dan bermanfaat bagi siapa saja.

  3. Diharapkan aplikasi nantinya berbasis database, sehingga pengguna dapat mengembangkan dan melengkapi aplikasi ini secara otomatis atau dinamis. Sehingga informasinya bisa terupdate.















DAFTAR PUSTAKA


  1. Nazir, Mohammad. 2009. Metode Penelitian. Jakarta : Ghalia Indonesia

  2. Priyanta. 2011. Pemrogaman Android Untuk Pemula. Jakarta : Cerdas Pustaka Publisher.

  3. Safaat, Nazruddin. 2011. Pemrogaman Aplikasi Mobile Smartphone dan Tablet Pc Berbasis Android. Bandung : Informatika


  1. Utami, Endah tri, 2011, Kupas Tuntas Android dari Nol sampai Mahir untuk semua orang, Gudang Ilmu, Jakarta.


  1. Sudarmo (2006). Menguasai PHP MySQL Dalam Sekejap Tanpa Guru. Kuncikom : Jakarta.


  1. Timotius Norman Andriono. Multimedia Interkatif Alat Musik Kolintang. Jurnal Ilmiah Mahasiswa Universitas Surabaya. Vol 3 No. 2 2014.

  2. Zanna Isro’atul Nur Kibtiyah. Aplikasi Media Pembelajaran Pengenalan Alat Musik Berbasis Smartphone Android. Jurnal Teknik Informatika Universitas Muhammadiyah Sidoarjo 2015.

  3. Indra Satriadi. Rancang Bangun Pengenalan Alat Musik Tradisional Indonesia Berbasis Android. Jurnal Informatika Politeknik Negeri Sriwijaya. Vol 1 No. 2 2015.

  4. Saiful (2014). Aplikasi Pengenalan Alat Musik Tradisional Provinsi Jawa Barat Berbasis Android : Bogor

  5. Fikri. Aplikasi Pengenalan Alat Musik Tradisional Berbasis Android Menggunakan Eclipse Indigo. Jurnal Teknik Informatika Universitas Gunadarma Depok 2015.



35




10 BAB I PENDAHULUAN 1 LATAR BELAKANG HAK KEKAYAAN
10 BAB I PENDAHULUAN 1 LATAR BELAKANG PEMBANGUNAN KESEHATAN
10 BAB I PENDAHULUAN A LATAR BELAKANG KELANGKAAN BAHAN


Tags: belakang keanekaragaman, latar belakang, latar, pendahuluan, budaya, keanekaragaman, belakang